Jenis Rumput Makanan Kambing

 Ada beberapa macam tanaman dan rumput yang disukai kambing dan domba, sehingga cocok dijadikan pilihan pakan hijauan, antara lain sebagai berikut, 



1. Rumput gajah

Rumput gajah banyak di temui di persawahan. Tingginya bisa mencapai 5 meter, berbatang tebal dan keras, memiliki daun panjang, dan dapat menumbuhkan bunga seperti es lilin.

Salah satu jenis rumput ini mempunyai beberapa varietas, antara lain varietas Afrika, ditandai dengan batang dan daun yang kecil, tumbuh tegak, berbunga dan produksi lebih rendah jika dibandingkan dengan rumput varietas hawai.

Ada pula varietas Hawai, ditandai dengan batang dan daun yang lebar, pertumbuhan rumpun sedikit menyebar, produksi cukup tinggi, dan berbunga. Panen pertama pada rumput gajah dapat di lakukan pada umur 90 hari setelah tanam.

Panen selanjutnya setiap 40 hari sekali pada saat musim hujan dan 60 hari sekali pada saat musim kemarau. Tinggi potongan dari permukaan tanah antara 10 sampai 15 cm. Produksi hijauan rumput gajah antara 100 hingga 200 ton rumput segar per hektar per tahun.

2. Rumput raja atau king grass

Rumput raja memiliki karakteristik tumbuh tegak berumpun - rumpun, ketinggian dapat mencapai kurang lebih 4 meter. Batangnya tebal dan keras, daun lebar sedikit tegak, dan ada bulu sedikit panjang pada daun helaian dekat liguna.

Permukaan daun luas dan tidak berbunga kecuali jika di tanam di daerah yang dingin. Rumput raja dapat ditanam di daeah yang subur di dataran rendah sampai dataran tinggi, dengan curah hujan tahunan lebih dari 1.000 mm.

Produksi hijauan rumput raja dua kali lipat dari produksi rumput gajah, yaitu dapat mencapai 40 ton rumput segar per hektar sekali panen atau setara 200 hingga 250 ton rumput segar per hektar per tahun. Mutu hijauan rumput raja lebih tinggi jika dibandingkan dengan rumput gajah Hawai ataupun rumput Afrika.

3. Rumput setaria

Rumput ini sering juga disebut sebagai rumput setaria Lampung. Rumput setaria tumbuh tegak, berumpun lebat, tinggi dapat mencapai 2 meter, memiliki daun yang halus dan lebar berwarna hijau gelap, berbatang lunak dengan warna merah keungu-unguan. Pangkal batangnya pipih dan pelepah daun pada pangkal batang tersusun seperti kipas.

Rumput setaria sangat cocok ditanam di tanah yang mempunyai ketinggian 1.200 meter diatas permukaan laut, dengan curah hujan tahunan 750 mm atau lebih, dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, dan tahan terhadap genangan air.

Pembiakan dapat dilakukan dengan memisahkan rumpun dan menanamnya dengan jarak 60 x 60 cm. Pemupukan dilakukan pada tanaman berumur kurang lebih dua minggu, dengan pupuk urea 100 kg per hektar lahan, dan sebulan sekali di tambah dengan 100 kg pupuk urea per hektar. Produksi hijauan rumput setaria dapat mencapai 100 ton rumput segar per hektar per tahun.

 4. Turi

Sifat khusus tanaman turi adalah pertumbuhannya yang begitu cepat. Tinggi tanaman bisa mencapai 10 meter, dan memiliki bunga berbentuk seperti kupu-kupu berwarna merah muda atau putih.

Turi dapat beradaptasi pada tanah asam yang tidak subur, kadang - kadang juga tumbuh subur pada tanah yang tergenang air. Daun turi merupakan hijauan makanan ternak yang potensial.

5. Kaliandra

Tinggi tanaman kaliandra dapat mencapai 8 meter. Tanaman kaliandra dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian 1.500 meter diatas permukaan laut, toleran terhadap tanah yang kurang subur, dapat tumbuh cepat dan berbintil akar sehingga mampu menahan erosi tanah dan air.

Manfaat kaliandra pada makana ternak adalah sebagai bank protein. Penanaman Kaliandra pada tanah - tanah yang kurang produktif dapat menekan pertumbuhan gulma.

Selain itu, tanaman ini dapat digunakan sebagai tanaman penahan erosi dan penyubur tanah. Daun kaliandra mudah dikeringkan dan dapat dibuat sebagai tepung makanan kambing.

Baca juga: https://mesinpencacahrumput.com/jenis-rumput-pakan-kambing-yang-baik-bagi-kesehatan/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karakteristik Rumput Kolonjono

Cara Menanam Rumput Kolonjono

Cara Menanam Rumput Odot